Cegah Aksi Terorisme, Pemprov Jabar Perbanyakan Pemasangan Kamera CCTV

IMAGE, BANDUNG – Pemprov Jabar berencana akan memperbanyak pemasangan kamera CCTV di 27 kabupaten kota. Ini merupakan upaya untuk memperluas jaringan telekomunikasi dan sistem informasi, selain meningkatkan pelayanan publik, berfungsi mencegah aksi terorisme.

Keberadaan kamera CCTV bisa merekam aktivitas sosial masyarakat khususnya di ruang publik.

“Pemerintah bisa memantau aktivitas sosial masyarakat melalui pendekatan teknologi video (CCTV). Ini merupakan bagian dari upaya preventif,” kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Jabar Hening Widiatmoko di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Senin (14/5/2018).

Menurutnya kamera CCTV bisa menjadi dokumentasi otentik untuk membantu penegak hukum melacak atau mengidentifikasi terduga teroris di berbagai wilayah di Jabar. Ini akan menjadi bukti untuk menjerat para pelaku terorisme.

“Video gerak gerik juga bisa dianalisa untuk mengetahui motif para pelaku terorisme. Bahkan bisa memperkirakan target pelaku selanjutnya,” ujar Hening.

Selain itu, pihaknya berharap peran aktif masyarakat untuk melaporkan kepada pemerintah dan kepolisian yang mengetahui kegiatan mencurigakan. Termasuk konten provokasi dalam jejaring media sosial.

Ia menilai medsos sangat rentan digunakan sebagai media untuk menyebarkan paham radikalisme. Untuk itu, Diskominfo Jabar akan lebih gencar sosialisasi bahaya terorisme dan hoax.

“Harus selalu waspada karena medsos sering dipakai untuk mengajak aksi radikal dan menciptakan bibit terorisme. Bisa melapor ke kelompok informasi masyarakat (KIM) yang dikelola Kemenkominfo,” tutur Hening.

Seperti diketahui, dalam dua hari terakhir serangan bom bunuh diri terjadi di beberapa lokasi di Jawa Timur. Akibat serangan teroris tersebut, belasan nyawa melayang.

(fawzy/detik)