CCTV Bantu Pengawasan UN
CIKOLE – Pelaksanaan Ujian nasional di beberapa sekolah di Kota Sukabumi pada umumnya melakukan pengawasan secara manual yakni oleh guru pengawas. Namun hal berbeda yang dilakukan oleh pihak Panitia UN SMPN 2 Kota Sukabumi. Panitia di sekolah berstatus Rinstisan Sekolah Berbasis Internasional (RSBI) itu melakukan pengawasan UN selain oleh guru pengawas ditambah dengan Closed Circuit Television (CCTV).
Pemasangan CCTV ini bertujuan agar siswa jujur mengerjakan soal-soal UN dan menghindari terjadinya berbagai kecurangan. “CCTV manfaatnya selain menghindari kecurangan juga untuk meningkatkan rasa kejujuran bagi siswa dalam mengerjakan soal UN,” ungkap Ketua Panitia UN SMPN 2 Kota Sukabumi, Bambang Sumanto.
Di SMPN 2 Kota Sukabumi diikuti sebanyak 168 siswa yang ditempatkan di sembilan ruangan. Mereka diawasi 18 guru pengawas yang merupakan guru SMP sekolah lain. “Guru pengawas ini bukan guru mata pelajaran UN yang sedang dilaksanakan, juga dari sekolah lain bukan guru SMPN 2,” kata Bambang yang juga Wakil Kepala SMPN 2 Kota Sukabumi ini.
Semenatara itu, Ketua Panitia UN Kota Sukabumi Mulyono mengatakan, pelaksanaan UN di Kota Sukabumi untuk tingkat SMP/MTS berjalan lancar, namun ada dua siswa yang tidak mengikuti UN karena sakit. “Siswa ini memang sakit tidak bisa ikut UN, sehingga harus UN susulan pada Senin (30/4) mendatang,” ujar Mulyono.
UN untuk tingkat SMP/MTs semuanya serentak dengan empat mata pelajaran yaitu Bhasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, dan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), yang berakhir Kamis (26/4) nanti. “Untuk susulan mata pelajaran UN Bahasa Indonesia Senin (30/4), Bahasa Inggris pada Selasa (1/5), Matematika pada Kamis (3/5) dan terakhir IPA pada Jumat (4/5) mendatang,” pungkas Mulyono.(fkr)